Diduga Tabrak UFO: Hidung Pesawat Air China Penyok di Ketinggian 8 Kilometer!

Terlihat hidung pesawat Air China yang penyok akibat hantaman oleh suatu benda melayang yang tak dikenal saat berada di ketinggian lebih dari 7 kilometer

Kejadian aneh muncul dari China yang diawali oleh sebuah gambar yang menunjukkan hidung sebuah pesawat jenis Boeing 757 milik Air China penyok.

Peristiwa tersebut kemudian dikait-kaitkan dengan kemunculan UFO (Unindentified Flying Object) yang diduga menabrak pesawat tersebut. Akibat insiden tersebut bahkan maskapai Air China terpaksa melakukan pendaratan darurat.

Pejabat maskapai sejauh ini menolak untuk mengatakan apa yang menyebabkan kerusakan pesawat tersebut tetapi para ahli mengatakan hal itu bisa jadi UFO.

Anda harus mengetahui, bahwa UFO tidak selalu berarti atau selalu berkaitan dengan pesawat makhluk dari luar Bumi atau alien itu sendiri.

UFO berarti suatu benda atau beberapa benda yang tak dikenal, atau yang belum dapat diidentifikasi.

Namun benda itu dapat melayang, mengambang atau terbang diatas tanah. Jika benda tersebut sudah dapat teridentifikasi secara ilmiah, maka benda itu bukan lagi sebagai UFO, tapi sudah menjadi IFO (Identified Flying Object).

 

Nah, awal kejadian di China ini bermula pada saat pesawat milik maskapai Air China terbang diatas ketinggian 26.000 kaki (7,9 kilometer).

Merasa ada sesuatu benda aneh yang menghujam hidung pesawat dan menyebabkan guncangan keras, pilot segera melakukan komunikasi dengan pengendali lalu lintas udara dan meminta untuk mendarat di sebuah lapangan udara terdekat.

 

Para ahli mengatakan pesawat pada ketinggian setinggi 26.000 kaki atau lebih dari 7,9 kilometer, seperti Air China ini tidak mungkin ditabrak oleh sekawanan burung.

 

Namun mantan analis UFO pemerintah Nick Pope mengatakan kepada penyidik, apapun yang melanda pesawat akan menjadi bukti penting nantinya. Ia melanjutkan, hidung pesawat yang rusak harus diungkapkan secara detil melalui jejak mikroskopis.

“Jadi ini adalah sebuah misteri yang harus dipecahkan,” katanya. “Satu-satunya pertanyaan adalah, akankah otoritas China bisa mengungkapkan kebenaran tentang apa yang terjadi?,” tambah Nick.

Dalam peristiwa tabrakan tersebut tidak ada penumpang atau awak yang terluka. Pihak Air China yang dimintai konfirmasi untuk mengatakan apa yang menyebabkan kerusakan pada hidung depan pesawat belum juga memberikan jawaban.

 

Kecelakaan itu terjadi hanya beberapa hari setelah terungkapnya tiga jet penumpang yang terbang dekat dengan objek mirip piring terbang di atas langit Inggris.

 

Pada kejadian di Inggris tersebut, pilot melaporkan melihat “cakram perak datar” bahkan hingga jarak sangat dekat dan objek yang tak dikenal itu juga muncul di layar pengendali lalu lintas udara!